Friday, April 6, 2012

Kenapa flashmob HARUS dilakukan segila mungkin...?


Halooo.. ketemu lagi..
Seperti janji kita sebelumnya, di artikel kali ini Dunia Intuisi akan bahas flashmob secara psikologis.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.. kita yakin temen-temen uda pada paham apa itu flashmob dan gimana melakukannya. Nah, kalo dilihat sekilas sebenernya flashmob ini mirip-mirip acara karnaval anak TK atau kampanye partai politik.. bener ga? Hhe.. Cuma mungkin letak perbedaan utamanya adalah di akhir. Mereka yang bermain flashmob tidak perlu menjelaskan apa yang sedang mereka kerjakan. Mereka membiarkan orang yang melihat berpersepsi sesukanya. Berbeda dengan kampanye atau karnaval yang memang sudah dijelaskan di awal.

Lalu letak psikologisnya dimana..? Pikiran manusia itu punya beberapa gelombang frekuensi ada beta, alpha, theta, delta. Beta itu saat kita sadar seperti sekarang ini baca artikel, ngobrol, ngerjain tugas, dll. Alpha itu seperti saat kita ngelamun, berkhayal, fokus dan sejenisnya. Theta adalah disaat kita rileks sampe larut dalam lamunan misalnya ngelamun tiba-tiba nangis sampe dijiwit aja kadang ga kerasa, ada yang manggil ga denger, dll. Dan kalo delta itu kondisi saat kita tidur. Sudah yaa cukup teorinya.. ini bukan kuliah…  :D


 Banyak faktor yang bisa bikin orang pindah frekuensi, salah satunya adalah intensitas. Ketika seseorang dapet intensitas lebih dari lingkungannya maka otomatis atensinya akan berpindah dan gelombangnya pun akan berubah. Contoh ketika kita dalam kondisi di jalan macet, tiba-tiba muncul suara sirine atau dentuman keras seperti ledakan otomatis perhatian kita teralihkan, minimal mencari darimana sumber suara tersebut. Eh, kalo berita wabah tomcat itu bisa dibilang flashmob pengalihan isu kenaikan BBM dari pemerintah gak ya? hhehe.. silakan berpersepsi sendiri :D

*Kembali ke….. laptop atau PC atau BB, tergantung kalian baca artikel ini darimana*

Nah, Flashmob ini dapat memindah gelombang frekuensi pikiran seseorang yang awalnya beta jadi alpha. Kondisi alpha inilah kondisi paling optimal ketika seseorang berpikir, karena dia lagi fokus-fokusnya. Mungkin temen-temen pernah punya kawan yang dia ga pernah belajar di rumah, tapi sekalinya dia merhatiin guru di sekolah langsung paham.. ya karena dia sedang dalam kondisi alpha bahkan mungkin theta.

Makanya kalo temen-temen liat kenapa sih flashmob ini identik dengan melakukan gerakan dan mengeluarkan suara yang ga umum? Ya itu tadi, tujuannya adalah memberikan intensitas yang berbeda untuk mengalihkan perhatian orang di sekitar secepat mungkin agar gelombang frekuensi pikirannya berubah lalu menyampaikan pesan. Karena ketika seseorang sudah berada di kondisi alpha.. maka pesan cepat ditangkap oleh otak.. gitu…

Tapi sejatinya flashmob ini adalah sebuah alternatif untuk menyampaikan pesan dengan cara yang berbeda agar orang lain lebih mengerti dan mengikuti.. kalau ditanya apa sebenernya tujuan flashmob..? setiap orang punya versi masing-masing tergantung yang melakukannya.. ada yang digunakan untuk sosialisasi, promosi, sebagai wadah ekspresi seni, bahkan juga mungkin untuk ngisengin orang lain dengan maksud menghibur.. hehehe.. yang pasti pesen kita, gunakanlah flashmob ini untuk sesuatu yang bermanfaat..

Let’s ROCK MOB with us…. @duniaintuisi

4 comments:

  1. perasaan kak chiko ini kok sering pake gambar kucing terkapar ini ya....

    hahahaha

    btw....it's rock dude

    ReplyDelete
  2. huehehehe... nanti kalo diganti gadis yang terkapar bisa bahaya :D

    thx bos

    ReplyDelete
  3. ????????????????????????????????????????????????????

    ReplyDelete